Rabu 23 Aug 2017 18:48 WIB

PLTU Batang Serahkan Buku Bacaan untuk 15 Perpusdes

Perpustakaan.
Foto: Antara
Perpustakaan.

REPUBLIKA.CO.ID,BATANG -- PT Bhimasena Power Indonesia selaku pengembang proyek pembangkit listrik tenaga uap di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menyerahkan buku bacaan kepada 15 perpustakaan desa di tiga kecamatan.

Direktur Operasional PT BPI, Shiroki Yamashita, mengatakan BPI akan terus menunjukkan komitmennya mendukung program pemerintah Kabupaten Batang dalam upaya mewujudkan "Program Desa Pintar" melalui pengembangan perpustakaan desa.

"Penyerahan buku bacaan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan mengenai evaluasi Program Pengembangan Perpustakaan Desa antara PT BPI, Disperpus Kabupaten Batang dan 15 perpudes pada Juli 2017," katanya, Rabu (23/8).

Ia mengatakan perhatian BPI dalam pengembangan perpustakaan telah dimulai sejak 2015 bekerja sama dengan Disperpus Batang dan Coca Cola Foundation Indonesia (CCFI).

Replikasi Program Perpustakaan Seru (Perpuseru) pada 15 desa di Kecamatan Kandeman, Tulis, dan Subah bertujuan untuk menjadikan perpustakaan desa sebagai pusat kegiatan dan belajar masyarakat berbasis teknologi, informasi, dan komunikasi.

"Selain itu melalui program CSR, kami juga telah memberikan fasilitas komputer, rangkaian pelatihan, bantuan operasional perpustakaan, dan donasi buku," ujarnya.

Menurut dia, bantuan ribuan buku bacaan pada 15 perpusdes berdasarkan masukan dari para pengelola 15 perpusdes.

"Dengan adanya bantuan ini kami berharap masyarakat Batang lebih banyak lagi membaca buku. Selain itu, anak-anak juga perlu diarahkan untuk menumbuhkan kegemaran membaca sejak dini dengan memberikan bacaan menarik sesuai dengan usianya," katanya.

Ketua Forum Komunikasi Pepusdes Batang, Qurniawan, mengatakan bantuan buku bacaan dari PT BPI selaras dengan program perpusdes dalam meningkatkan budaya baca masyarakat.

"Kita membuat suatu program pojok baca dimana petugas perpustakaan desa akan mengantarkan dan menggelar buku di setiap dukuh untuk dibaca oleh orang tua, remaja dan anak-anak," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement