REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak perusahaan PT PP Persero, yaitu PT PP Presisi siap untuk melantai di Bursa melalui mekanisme penawaran umum saham atau Initial Public Offering (IPO). Melalui IPO, perusahaan ini akan mengembangkan bisnis perseroan.
Chief Financial Officer Benny Pidakso mengatakan perseroan akan melepas sekitar 35 persen saham kepada publik. "Target dana yang diraih sekitar Rp 3 triliun," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Senin, (7/8).
Ia menjelaskan, proses IPO sudah sampai kepada proses penyusunan prospektus. Ada empat Sekuritas yang membantu proses IPO PT PP Presisi, yakni Danareksa Sekuritas, CIMB Securities, Bahana Sekuritas, serta Mandiri Sekuritas.
Ditargetkan, perseroan siap go public pada Oktober mendatang. "Jadi minggu ini mulai jalan untuk proses semuanya termasuk penyusunan prospektus, manajemen presentation. Kemudian appraisal oleh lembaga appraisal juga sudah jalan," tambahnya.
Benny melanjutkan, dana yang diraih perseroan rencananya akan digunakan untuk investasi dan modal pada setiap lini bisnis. Perusahaan, kata Benny, tidak akan mengalokasikan dana IPO untuk pelunasan kewajiban.
"Kita dua tahun ini fokus untuk konsolidasi pipleline bisnis kita. Kita mau jdi integrated construction solution company. Jadi, nanti kita untuk pengerjaan tanah kita sudah ada. Pondasi sedang kita kembangkan juga," jelasnya.
Selain mengembangkan lini bisnis, PT PP Presisi juga berencana untuk menjajal sektor tambang. Saat ini, anak perusahaan PT PP Presisi sudah mencicipi sektor tambang, namun belum berkecimpung seutuhnya.
Rencananya, dengan tambahan modal dari IPO, PT PP Presisi akan meningkatkan porsi di sektor tambang melalui anak usahanya. Menurut Benny, PT PP Presisi tidak sendirian di sektor tambang ini. Perseroan berencana menggandeng perusahaan plat merah untuk menjajaki sektor tambang.
"Anak usaha belum sebagai mining kontraktor nya, tapi sebatas untuk pekerjaan hauling batubara dan nanti kita akan kerjasama dengan BUMN lain untuk masuk d sektor mining," jelas dia.
Selain PP Presisi, PT PP Persero berencana memboyong anak usaha lainnya seperti PT PP Urban dan PT PP Energi ke pasar modal. Anak usaha Perseroan yang dipersiapkan untuk melaksanakan IPO dahulu, yaitu PT PP Presisi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
