Jumat 23 Jun 2017 10:05 WIB

Harga Daging Sapi dan Ayam di Pasar Tradisional Meroket

Rep: Lilis Handayani/ Red: Nur Aini
Seorang pedagang melayani pembeli daging sapi di pasar tradisional. (Ilustrasi)
Foto: Antara/Rudi Mulya
Seorang pedagang melayani pembeli daging sapi di pasar tradisional. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Dua hari menjelang Lebaran Idul Fitri, harga daging sapi dan daging ayam potong di pasar tradisional di Kabupaten Indramayu, melonjak tajam, Jumat (23/6). Lonjakan harga tersebut bahkan diperkirakan akan terus terjadi hingga hari Lebaran tiba.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id di Pasar Baru Indramayu, harga daging sapi saat ini mencapai Rp 140 ribu per kg. Seminggu sebelumnya, harga daging sapi masih Rp 130 ribu per kg. Sedangkan pada awal Ramadhan, harga daging sapi masih Rp 120 ribu per kg.

''Harganya naik karena permintaannya juga naik,'' kata seorang pedagang daging sapi di pasar tersebut, Faezi.

Selain daging sapi, lonjakan harga juga terjadi pada daging ayam potong. Jumat ini, harga daging ayam potong mencapai Rp 38 ribu per kg. Harga itu mengalami kenaikan dibandingkan  pekan pertama Ramadhan yang mencapai Rp 34 ribu per kg dan sebelum Ramadhan yang mencapai Rp 32 ribu per kg. ''Kenaikan harga ini terjadi sejak dari pemasoknya,'' tutur seorang pedagang daging ayam, Dedi.

Dedi mengaku, meski harga daging ayam melonjak, namun konsumen tetap membelinya untuk kebutuhan di hari lebaran. Pasalnya, daging ayam lebih murah dibandingkan harga daging sapi.

''Pembeli sih pasti ngeluh dan protes karena harga daging ayam ini naik. Tapi mereka tetap membelinya,'' kata Dedi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement