Ahad 07 May 2017 14:23 WIB

Kemendag: Stok Beras Cukup untuk Kebutuhan Enam Bulan

Rep: Intan Pratiwi / Red: Satria K Yudha
Pekerja memilah beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (13/4).
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Pekerja memilah beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (13/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Tjahja Widayanti menegaskan, stok bahan pokok masih aman hingga enam bulan mendatang atau hingga November 2017.  

Ia mengatakan, komoditas seperti gula dan beras pada 26 provinsi memiliki stok yang cukup sehingga tidak akan ada lonjakan harga yang berart akibat kekurangan pasokan. Secara umum, kata dia, ketersediaan stok pangan aman menjelang Ramadhan dan lebaran. 

"Secara umum ketersediaan pangan sangat mencukupi. Insya Allah, itu berdasarkan hasil pantauan kami di 26 provinsi stok cukup hingga enam bulan mendatang," ujar Tjahja saat dihubungi Republika, Ahad (7/5).

Sebelumnya, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyatakan stok bahan pokok menjelang puasa dan Lebaran dalam kategori aman. Tim Kementerian Perdagangan, kata dia, akan turun ke seluruh provinsi demi memastikan hal tersebut.

Kemendag juga mengundang para distributor untuk memantau kebutuhan bahan pokok di lapangan. "Kita  akan sosialisasikan ketentuan yang sudah kita keluarkan, bahwa mereka (distributor) wajib lapor, termasuk wajib lapor bagaimana stoknya," kata Enggar di Kantor Kemendag, di Jakarta, Senin (3/4).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement