REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Aneka Tambang, Tbk (Antam) mengangkat Arie Prabowo Ariotedjo menjadi direktur utama menggantikan Teddy Badrujaman dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2016 di Jakarta, Selasa (2/5). Sebelumnya, Arie menjabat sebagai direktur niaga PT Bukit Asam, Tbk (PTBA).
"Ini keputusan Menteri BUMN, Pak Arie, dari PT Bukit Asam, dia sebelumnya direktur niaga di PTBA," kata Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media, Fajar Harry Sampurno, ditemui usai RUPS Antam, di Hotel Borobudur, Jakarta, pada Selasa (2/5).
Fajar menjelaskan perihal keputusan ini diambil oleh pemerintah sebagai pemegang saham mayoritas. Para pemegang saham menyetujui penetapan tersebut. Arie Prabowo Ariotedjo, jejak karirnya disebut cukup cemerlang di dalam industri pertambangan. Prestasi pria kelahiran 15 Maret 1960 itu, bisa dilihat dari berbagai posisi penting di berbagai industri selama 33 tahun.
Direktur Operasi PT Antam, Hari Widjajanto mengatakan para pemegang saham menyetujui semua perubahan pengurus tersebut. Selain pergantian Dirut, perseroan juga mengubah posisi komisaris. "Pemegang saham Antam juga menyetujui perubahan susunan pengurus Antam," ujar Hari.
Berikut susunan jajaran direksi dan komisaris baru PT Antam, Tbk :
A. Direksi :
1. Direktur Utama : Arie Prabowo Ariotedjo
2. Direktur Keuangan : Dimas Wikan Pramudhito
3. Direktur Pengembangan : Sutrisno S. Tatetdagat
4. Direktur Pemasaran : Tatang Hendra
5. Direktur Operasi : Hari Widjajanto
6. Direktur Human Capital & CSR : Johan NB Nababan
B. Komisaris :
1. Komisaris Utama : Fachrul Razi
2. Komisaris : Bambang Gatot Ariyono
3. Komisaris : Zaelani
4. Komisaris : Robert A. Simanjuntak
5. Komisaris Independen : Gumilar Rusliwa Somantri
6. Komisaris Independen : Anang Sri Kusuwardono
Ikuti Whatsapp Channel Republika
