Senin 13 Mar 2017 12:11 WIB

CIMB Niaga Syariah Bukukan Laba Bersih Rp 305,43 Miliar

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Nidia Zuraya
Petugas melayani nasabah di salah satu kantor cabang Bank CIMB Niaga Syariah, Jakarta. ilustrasi
Foto: Republika/Prayogi
Petugas melayani nasabah di salah satu kantor cabang Bank CIMB Niaga Syariah, Jakarta. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Unit Usaha Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk memperoleh laba bersih sebesar Rp 305,43 miliar atau naik 165,51 persen sepanjang 2016, dibanding perolehan laba di 2015 yang sebesar Rp 115,03 miliar.

Direktur Syariah Banking CIMB Niaga Pandji P Djajanegara mengatakan perolehan laba ditopang oleh bertumbuhnya pembiayaan hingga 40,2 persen menjadi Rp 10,21 triliun pada 2016 dibandingkan 2015 yang sebesar Rp 7,28 triliun. "Pertumbuhan pembiayaan ini terjadi pada seluruh segmen bisnis," ujar dia di Jakarta, Senin (13/3).

Meskipun pembiayaan melejit, Pandji mengklaim kualitasnya terjaga. Salah satu indikatornya rasio pembiayaan bermasalah (non-performing financing/NPF) turun menjadi 1,15 persen pada 2016 dari 1,86 persen di 2015.

"Pencapaian ini sejalan dengan prinsip kehati-hatian yang diterapkan perseroan sambil terus meningkatkan portofolio pembiayaan," ujar dia.

Pada 2017, selain meningkatkan pembiayaan konsumer, CIMB Niaga Syariah juga ingin mendorong pembiayaan segmen bisnis yang terdiri dari pembiayaan korporasi, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta pembiayaan komersial. Pandji menargetkan bisnis perbankan syariah CIMB Niaga dapat mencapai pangsa 10 persen terhadap total kredit PT CIMB Niaga Tbk. 

Sedangkan Dana Pihak Ketiga (DPK) CIMB Niaga Syariah pada 2016 juga naik 40,2 persen menjadi Rp 10,63 triliun dibanding 2015 yang sebesar Rp 7,58 triliun. 

Pandji mengatakan tumbuhnya DPK tidak terlepas karena status sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPS BPIH) untuk Haji Reguler dan Haji Khusus. CIMB Niaga Syariah memiliki produk tabungan haji, yang terdiri dari Tabungan Rencana Haji dan Tabungan Pahala Haji, serta Tabungan iB Mapan Wakaf.

Dengan pembiayaan dan DPK tersebut, aset CIMB Niaga Syariah naik 40,34 persen menjadi Rp 12,78 triliun sepanjang 2016, dibandingkan periode sama 2015 yang sebesar Rp 9,11 triliun.

Dengan pertumbuhan aset tersebut, kontribusi aset CIMB Niaga Syariah terhadap total bank umum konvensional yang memiliki unit usaha syariah (UUS) mencapai 5,45 persen, naik dibanding 2015 yang sebesar 3,90 persen.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement