REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS -- Pangdam III Siliwangi Mayor Jenderal TNI Muhammad Herindra menegaskan pihaknya siap membantu Bulog menyerap gabah sebanyak-banyaknya dari petani setempat. Pemerintah menargetkan penyerapan gabah dari petani Jabar sebesar 1 juta ton dalam beberapa bulan ke depan.
"Pokoknya jabar tidak boleh kalah. Pak menteri tidak perlu meragukan komitmen kami untuk swasembada pangan," kata Herindra di sela-sela kunjungan Menteri Pertanian di Desa Kelapa Sawit, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (10/3).
Ia meminta prajuritnya bekerja keras memenuhi gabah di gudang-gudang Bulog yang disiapkan. Tak hanya gudang Bulog, Barak TNI pun ia rekomendasikan.
"Apabila gudang-gudang bulog penuh, cari barak. Babinsa motornya untuk kesuksesan pangan," tutur mantan Danjen Kopasus ini.
TNI dan Bulog tergabung dalam Satgas Serapan Gabah (Sergab). Satgas ini bertugas membeli gabah dari petani dengan harga yang ditetapkan pemerintah (HPP) Rp 3.700, berkadar air 25-30 persen.
"Ini adalah taruhan kami. Berupaya semaksimal mungkin berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara," ujar Herindra.