Selasa 14 Feb 2017 16:53 WIB

Jokowi Minta Hambatan Proyek Strategis Nasional Segera Diatasi

Rep: Debbie Sutrisno/ Red: Nidia Zuraya
Pembangunan proyek infrastruktur nasional. ilustrasi
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Pembangunan proyek infrastruktur nasional. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada Kementerian dan Lembaga (K/L) untuk segera menyelesaiakan sejumlah persoalan yang menyumbat proyek strategis nasional. Perbaikan tersebut diyakini bisa memberikan kesejahteraan yang merata di setiap daerah.

"‎Kita tahu pelaksanaan proyek strategis nasional dan program prioritas di berbagai pelosok tanah air terus dikerjakan tetapi juga harus kita kontrol harus kita ajak harus kita awasi di lapangan, karena memang kuncinya berada pada eksekusi dan pada pengawasan," kata Jokowi dalam Rapat ter‎batas di Istana Negara, Jakarta, Selasa (14/2).

Jokowi juga meminta agar menteri dan kepala lembaga harus melihat secara detil pengerjaan dari setiap program strategis nasional dan program prioritas di setiap provinsi. Proyek ini harus dipastikan apakah sudah sesuai‎ dengan rencana awal.

Kemudian bisa dilihat bagaimana hambatan atau kendala yang dihadapi, karena semakin cepat kita menyelesaikan segala sumbatan yang ada di lapangan maka program itu akan semakin cepat dirasakan manfaatnya oleh rakyat.

Selain itu, Jokowi juga meminta agar ada koordinasi dan sinergi dengan pemimpin provinsi yakni Gubernur, sebagai Wakil Pemerintah Pusat di daerah lebih diperkuat. Sebab, segala perizinan dan kemudahan akses proyek ini ada di tangan Gubernur yang mengetahui peta daerah masing-masing.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement