REPUBLIKA.CO.ID, RABAT -- Pemerintah Maroko akan menerbitkan sukuk negara untuk pertama kalinya pada 2017 mendatang. Penerbitan sukuk ini rencananya digunakan untuk mendukung proyek-proyek pembangunan yang dijalankan oleh pemerintah maupun sektor swasta.
Menteri Keuangan dan Ekonomi Maroko Mohammed Boussaid mengatakan, Pemerintah Maroko telah mengembangkan kerangka peraturan yang diperlukan untuk penerbitan sukuk negara tersebut. Kemudian, pemerintah setempat juga sedang mengembangkan struktur penerbitan sukuk negara yang nantinya akan menjadi benchmark untuk inisiatif serupa.
"Instrumen keuangan baru harus memberikan kontribusi dan partisipasi perbankan, selain itu hal tersebut juga memungkinkan mobilisasi dana yang diperlukan," ujar Boussaid dilansir Morroco World News, Selasa (20/12).
Awalnya sesuai dengan perjanjian yang ditandatangani dengan Islamic Society of Private Sector Development, Pemerintah Maroko akan menerbitkan sukuk negara pada akhir 2016 ini. Akan tetapi, Dewan Syariah Nasional Maroko baru memberikan lampu hijau untuk menerbitkan sukuk negara pada 2017 mendatang.