Jumat 16 Dec 2016 00:17 WIB

Kenaikan Ekspor Lampung tak Sampai Satu Persen

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Budi Raharjo
Biji kopi
Foto: Agung Supriyanto/Republika
Biji kopi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Kenaikan total nilai ekspor produk asal Lampung ke negara tujuan utama pada November 2016 dari bulan sebelumnya tidak sampai satu persen. Pada Oktober lalu tercatat 372,29 juta dolar AS, bulan ini hanya 375,32 juta dolar AS.

“Total nilai ekspor Lampung bulan November 2016 hanya naik 0,81 persen dari bulan sebelumnya,” kata Kepala Bidang Statistik dan Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Bambang Widjonarko di Bandar Lampung, Kamis (15/12).

Menurut dia, nilai ekspor produk asal Lampung naik 3,03 juta dolar AS atau 0,81 persen dibandingkan Oktober lalu. Ia menyebutkan terdapat lima golongan barang utama ekspor Lampung pada November 2016. Kelimanya, lemak dan minyak hewan/nabati, kopi, teh, rempah-rempah, batu bara, olahan dari buah-buahan/sayuran, ikan, dan udang.

Negara utama tujuan ekspor pada November 2016, yaitu Amerika Serikat yang mencapai 59,03 juta dolar AS, Tiongkok 41,55 juta dolar AS, Belanda 39,99 juta dolar AS, disusul  India dan Italia masing-masing 36,16 juta dolar AS dan 28,22 juta dolar AS. Peranan ekspor ke lima negara itu mencapai 54,61 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement