Jumat 18 Nov 2016 11:28 WIB

Petrogres Targetkan Produksi NPK Phonska Plus 100 Ribu Ton pada 2017

Rep: Binti Sholikah/ Red: Nidia Zuraya
Pupuk.
Foto: Juli/Antara
Pupuk.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA --- PT Petrokimia Gresik (Petrogres) menargetkan produksi pupuk non subsidi jenis NPK Phonska Plus sebanyak 100 ribu ton pada 2017. Produk ini diluncurkan oleh Petrogres di Denpasar, Bali pada Kamis (17/11) malam. 

Direktur Pemasaran Petrogres Meinu Sadariyo mengatakan, dari segi ketersediaan produk, realisasi produksi NPK Phonska Plus telah mencapai lebih dari 3.000 ton dan sebagian besar telah didistribusikan ke sejumlah daerah. Petrogres menargetkan produksi 15 ribu ton pada bulan Oktober-Desember 2016. Sedangkan pada tahun 2017, Petrogres menargetkan total produksi 100 ribu ton.

Ia optimis dengan kehadiran NPK Phonska Plus karena besarnya potensi pasar pupuk NPK di Indonesia dengan rata - rata pertumbuhan kebutuhan mencapai 6,53 persen per tahun. Selain itu, dalam dua tahun terakhir, alokasi pupuk NPK bersubsidi hanya sebesar 2,5 juta ton berdasarkan Permentan Nomor 130 Tahun 2014 dan Permentan Nomor 60 Tahun 2015. 

Sedangkan kebutuhan pupuk NPK untuk sektor pangan, hortikultura, dan perkebunan rakyat mencapai 9,1 juta ton per tahun. "Adanya selisih atau gap inilah yang dimanfaatkan oleh PG dengan menyediakan pupuk NPK non - subsidi berkualitas dengan harga tetap terjangkau bagi petani," jelasnya melalui siaran pers, Jumat (17/11).

Meinu menambahkan, dari segi penjualan, antusiasme terhadap NPK Phonska Plus cukup tinggi. Selama Oktober-November 2016, total realisasi permintaan telah mencapai 3.000 ton. Secara rinci, sebanyak 1.000 ton dari Jawa - Bali dan 2.000 ton dari luar Jawa-Bali terutama Sumatera dan Sulawesi. "Hal ini membuat Petrogres memproduksi dan mendistribusikan NPK Phonska Plus lebih awal dari jadwal peluncurannya," jelasnya. 

Menurutnya, tingginya permintaan tersebut karena NPK Phonska Plus mengandung unsur hara makro lengkap seperti Nitrogen (N), P2O5 atau Fosfat (P), dan Kalium (K2O) dengan kadar masing-masing 15 persen. Selain itu juga terdapat unsur hara mikro seperti Sulfur (S) 9 persen dan Zinc sebesar 2.000 part per million (ppm). Penambahan unsur hara mikro Zinc inilah yang membedakan NPK Phonska Plus dengan NPK Phonska bersubsidi biasa. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement