Selasa 19 Jul 2016 09:03 WIB

Luhut Sebut Ekonomi Indonesia dalam Kondisi Bagus

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Bilal Ramadhan
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan memberikan pengarahan kepada para santri saat berkunjung ke pondok pesantren Asy Syafiiyah, Kedungwungu, Indramayu, Jawa Barat, Jumat (24/6).
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan memberikan pengarahan kepada para santri saat berkunjung ke pondok pesantren Asy Syafiiyah, Kedungwungu, Indramayu, Jawa Barat, Jumat (24/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Luhur Binsar Pandjaitan menyebut ekonomi Indonesia jauh lebih bagus dibandingkan tahun sebelumnya. Banyak negara mengapresiasi Indonesia dalam membangun perekonomian di tengah krisis.

"Sri Mulyani memberikan apresiasi, World Bank memberi penilaian," ujar Luhut, di hadapan tokoh agama pada acara Halal Bi Halal Idul Fitri 1437 H oleh Indonesian Association For Religions & Cultures (IARC) dan Majli Ulama Indonesia (MUI), di Grand Sahid Jaya Jakarta, Senin (18/7) malam.

Namun, Luhut menyayangkan masih banyak orang yang mencerca Presiden Joko Widodo terkait kondisi ekonomi saat ini. Padahal, katanya, dunia mengapresiasi ekonomi Indonesia.

Luhut mengakui banyak yang meragukan kepemimpinan dari Presiden Jokowi. Menurut Luhut Presiden Jokowi memiliki kelebihan. "Kelebihan Jokowi itu dia berani," katanya.

Jokowi, lanjut Luhut, memiliki keberanian dalam menentukan kebijakan. Dia juga mampu memberikan contoh kepada pihak lain.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement