REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Harga gula pasir di pasaran saat ini Rp 16 ribu per kilogram, merupakan harga tertinggi sepanjang sejarah harga gula di Indonesia.
"Harga gula Rp 16 ribu, dari sebelumnya Rp 13 ribu/kg merupakan harga tertinggi sepanjang pergerakan harga gula di dalam negeri," kata Sekretaris PT PG Rajawali II area Cirebon, Tarmino di Cirebon, Sabtu (4/6).
Ia mengatakan tingginya harga jual gula pasir itu dikarenakan beberapa hal yang mempengaruhinya, di antaranya adalah setok yang menipis dan permintaan yang banyak. Pada awal Mei lalu stok gula pasir di PT PG Rajawali habis karena belum mulainya masa giling tebu atau masa panen dibeberapa daerah sehingga harga melambung tinggi.
Selain itu, juga karena menjelang Ramadhan yang mengakibatkan permintaan pasar meningkat tajam, tidak seperti hari biasa.
"Pada awal Mei, memang stok sedang habis karena belum musim giling sedangkan permintaan meningkat karena menjelang puasa," tuturnya.
Beberapa kendala juga dialami dalam proses pembuatan gula, yaitu berkurangnya lahan sehingga membuat jumlah tebu yang dihasilkan berkurang. Tamino menambahkan pada tahun ini ada pengurangan lahan mencapai 400 hektare dan itu sangat berpengaruh pada produktivitas gula.
"Pengurangan lahan tersebut, dikarenakan banyaknya lahan yang beralih fungsi baik menjadi rumah, tempat usaha dan menanam komoditas lain," tambahnya.