Rabu 11 May 2016 15:42 WIB

Jokowi Perintahkan Pemda Segera Belanjakan Rp 220 Triliun

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Nur Aini
Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada kepala daerah dalam acara peresmian penutupan Musyawarah Rencana Pengembangan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2016 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/5).
Foto: Antara/ Yudhi Mahatma
Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada kepala daerah dalam acara peresmian penutupan Musyawarah Rencana Pengembangan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2016 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menutup Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2016 dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2017, Rabu, 11 Mei 2016, di Istana Negara, Jakarta. Dalam pengarahannya kepada para menteri dan gubernur seluruh Indonesia, Jokowi meminta pemerintah daerah segera membelanjakan anggaran yang dimiliki agar dapat memacu pertumbuhan ekonomi.  

"Akhir bulan lalu (April), anggaran daerah yang ada di bank daerah Rp 220 triliun. Perlu saya ingatkan, anggaran itu segera dibelanjakan, segera direalisasikan," kata Jokowi.

Jokowi ‎mengatakan telah menginstruksikan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro agar daerah yang masih menyimpan anggaran dalam jumlah yang besar diubah ke dalam bentuk surat utang. Hal tersebut dilakukan sebagai konsekuensi dari peringatan yang sebelumnya sudah disampaikan tetapi belum dijalankan.

Jokowi juga mengingatkan agar pemerintah daerah harus benar-benar menggenjot belanja produktif, bukan belanja seperti perjalanan dinas, kunjungan kerja, membeli mobil dinas, dan mebel. "Ini kesalahan yang harus kita hilangkan," kata Jokowi. ‎

Baca juga: Kementerian Dikritik Hanya Gencar Serap Anggaran di Awal Tahun

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement