Rabu 23 Mar 2016 19:54 WIB

Rizal Ramli Berkicau di Twitter Soal Blok Masela

Menko Bidang Kemaritiman  Rizal Ramli
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Menko Bidang Kemaritiman Rizal Ramli

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengucap syukur atas keputusan pembangunan kilang gas alam cair (liquefied natural gas/LNG) dari Lapangan Abadi, Blok Masela, di darat sebagaimana rekomendasi yang diajukannya.

"Alhamdulillah... Presiden putuskan Masela di darat. Semoga rakyat Indonesia semakin mendapatkan manfaat dari sumberdaya alam yg melimpah..," kicaunya dikutip dari akun Twitter @RamliRizal di Jakarta, Rabu (23/3).

Melalui pesan singkat yang diterima wartawan, mantan Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu juga menuturkan Presiden Jokowi telah menjalankan amanat konstitusi agar sumber daya alam digunakan sebesar-besarnya untuk rakyat Indonesia.

"Semoga rakyat Indonesia semakin mendapatkan manfaat dari sumberdaya alam yang melimpah yang Tuhan berikan. Amin," katanya.

Sebelumnya, muncul polemik mengenai pembangunan kilang LNG di Blok Masela setelah adanya revisi proposal pengembangan (PoD/Plan of Development) oleh Inpex selaku kontraktor gas di blok tersebut.

Proposal yang diajukan Inpex pada September 2015 berisi pengembangan blok secara "offshore" dengan menggunakan kilang terapung (Floating LNG/FLNG). Revisi PoD dilakukan lantaran ada tambahan cadangan terbukti gas di lapangan tersebut.

Namun, sebelum keputusan disampaikan Menteri ESDM Sudirman Said, Menko Kemaritiman Rizal Ramli menolak usulan skema kilang terapung dan mengajukan skema kilang darat (onshore) yang dinilainya lebih murah serta berdampak ganda terhadap masyarakat Maluku.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement