Kamis 17 Dec 2015 22:38 WIB

Pemerintah Diminta Kembangkan Alsintan Center

Rep: Rizky Jaramaya / Red: Djibril Muhammad
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Menteri PU - Pera, Basuki Hadimoeljono (ketiga kiri) dan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (keempat kiri) melihat proses panen padi dengan mesin panen (combine harvester) saat panen raya di desa Kedokangabus,
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Menteri PU - Pera, Basuki Hadimoeljono (ketiga kiri) dan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (keempat kiri) melihat proses panen padi dengan mesin panen (combine harvester) saat panen raya di desa Kedokangabus,

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaku usaha mengharapkan pemerintah melakukan penataan keberadaan Alsintan Center menjadi Pusat Pengembangan Alsintan. Sebab, hal ini akan lebih bermanfaat apabila pengembangannya dilakukan secara lebih luas di seluruh provinsi.

"Kami mengharapkan agar lembaga ini ditingkatkan kualitasnya, terutama dalam segi pengembangan teknologi dan tenaga yang menanganinya melalui kerja sama dengan penyuluh pertanian, sesuai tingkat keahlian yang mereka miliki," ujar Pimpinan Perusahaan Cherry Sarana Agro Okta Cherry, Kamis (17/12).

Menurut Okta, Alsintan Centre sebaiknya tidak hanya menjual alat-alat mesin pertanian, melainkan menjadi lembaga penyedia informasi mengenai alat mesin pertanian. Karena, lembaga ini perlu membedakan eksistensinya dengan toko yang menjual alat mesin pertanian.

Bahkan, seperti Alsintan Center yang ada di Kalimantan Barat, para petani dan gapoktan, dapat meminjam atau menyewa alsintan sesuai dengan kebutuhan mereka. "Kami mengharapkan lembaga tersebut bisa dikembangkan menjadi  pusat pengembangan teknologi, walaupun dikhususkan pada bidang mesin alat pertanian," kata Okta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement