Selasa 30 Jun 2015 11:31 WIB

Ringgit Capai Nilai Terendah dalam 10 Tahun Terakhir

Ringgit Malaysia
Foto: WN.com
Ringgit Malaysia

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ringgit Malaysia diperdagangkan pada tingkat terendah selama 10 tahun dan menunjukkan pelemahan paling nyata dibandingkan mata uang utama Asia lainnya.

Pada penutupan perdagangan Senin (29/6) di Kuala Lumpur, nilai mata uang ringgit tercatat 3,7825 terhadap dolar AS, dibandingkan RM3,7660 pada penutupan Jumat (26/6), demikian dilaporkan media setempat, Selasa.

Terakhir kali ringgit diperdagangkan pada tingkat tersebut adalah bulan Oktober 2005. Sejak Januari, mata uang tersebut merosot hingga sekitar delapan persen.

Rata-rata mata uang utama Asia berada dalam keadaan tertekan menyusul penguatan nilai dolar AS serta risiko dikeluarkannya Yunani dari zona Euro.

Ketua Eksekutif Institut Penyelidikan Ekonomi Malaysia (MIER) Dr Zakariah Abdul Rashid mengatakan prestasi ringgit kebanyakan disumbang oleh kurangnya keyakinan umum terhadap mata uang lokal.

"Sementara berdasar faktor non-ekonomi, ia lebih luas karena pasar akan melihat berbagai sebab untuk mengukur keyakinan termasuk sosial, politik dan sebagainya. Untuk saat ini, ada rentetan berbagai isu yang menyebabkan keyakinan investor agak berkurang, justru hal itu memengaruhi nilai ringgit," katanya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement