Ahad 21 Jun 2015 02:40 WIB

KPPU Duga Ada Kartel di Dunia Perbankan Nasional

Rep: C91/ Red: Israr Itah
KPPU
KPPU

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menduga ada kartel di dunia perbankan nasional untuk menentukan suku bunga dasar kredit.  Kondisi ini membuat banyak pengusaha di Indonesia terbebani oleh bunga.

Komisioner KPPU Muhammad Syarkawi Rauf menuturkan, suku bunga dasar kredit bank di Indonesia sangat tinggi dibandingkan negara Asia lainnya seperti Thailand, Malaysia, atau Singapura.

“Jangan-jangan suku bunga di pasar ditentukan oleh bank-bank besar dan mereka membuat kesepakatan,” ujarnya dalam diskusi publik di Jakarta, Sabtu (20/6).

Ia menyebutkan ada empat bank yang mempunyai kekuatan dalam menentukan angka suku bunga dasar kredit. Hanya, dirinya enggan menyebutkan nama keempat bank tersebut.

Muhammad juga memperkirakan pada bulan Juli inflasi bakal meningkat. Penyebabnya, permintaan komoditas tinggi dengan salah satu penyumbang terbesar inflasi yakni beras.

“Konsumsi beras di Indonesia sangat tinggi, maka permintaannya pun tinggi. Kalau tidak dikontrol bisa lebih tinggi lagi,” ujar dia.

Muhammad menambahkan, bulan lalu ada kebijakan mengenai impor beras, efeknya lumayan bagus karena bisa membuat penimbun takut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement