Senin 11 May 2015 20:26 WIB

Aksesoris Otomotif Indonesia Diminati di Taiwan

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
ilustrasi kegiatan di industri otomotif.
Foto: (FOTO ANTARA/Rosa Panggabean )
ilustrasi kegiatan di industri otomotif.

REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI)di Taiwan Arief Fadillah mengatakan, aksesoris otomotif Indonesia sangat diminati oleh pasar Taiwan. Ekspor Indonesia pada produk naik 6,62 persen atau menjadi sebesar 1,14 miliar dolar AS pada periode Januari sampai Februari 2015.

"Saya berharap produk kita makin ditingkatkan kualitasnya agar memiliki daya saing lebih besar, sehingga bisa meningkatkan pangsa pasar aksesori otomotif di Taiwan," ujar Arief, dalam rilis yang diterima Republika, Senin (11/5).

Produk komponen dan aksesori untuk kendaraan bermotor dengan nomor HS 8714 ( parts and accessories of the vehicles of headings 87.11 to 87.13  ) mengalami peningkatan lebih dari 2000 persen, yaitu menjadi 6,68 juta dolar AS. Sementara pada Februari 2015, untuk produk yang sama mengalami peningkatan lebih dari 1400 persen menjadi 3,42 juta dolar AS.

Menurut Arief, Taiwan kini makin menggandrungi produk dalam negeri Indonesia. Hal ini bisa dilihat dari tren peningkatan ekspor sejumlah produk lainnya ke Taiwan.  

"Produk industri lainnya juga mengalami peningkatan yang tajam pada Februari 2015, antara lain produk elektrik seperti kapasitor, motor dan generator, serta baterai termasuk baterai cell,"  kata Arief.

Peningkatan juga terjadi pada produk seperti ammonia, acyclic alcohols, sepatu, tekstil dan pakaian jadi. Selain itu, produk ekspor sumber daya alam dan yang memiliki keunggulan komparatif bagi Indonesia juga banyak yang mengalami peningkatan seperti kopi, kerang-kerangan, termasuk ikan segar dan beku, timah, aluminium, dan tembaga.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement