Ahad 01 Mar 2015 14:00 WIB

Genjot Investasi, Defisit Fiskal India Tak Dikurangi

Menteri Keuangan India, Arun Jaitley (tengah)
Foto: Reuters/Vijay Mathur
Menteri Keuangan India, Arun Jaitley (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Menteri Keuangan India Arun Jaitley mengatakan bahwa India akan memperlambat fase pengurangan defisit fiskal karena India mendorong kenaikan investasi. Pertumbuhan diperkirakan akan mencapai 8 hingga 8,5 persen dimulai pada April mendatang.

"India akan terbang," ujar Jaitley dalam pidato anggaran pada Sabtu (28/2). "Dunia memprediksi bahwa sekarang adalah kesempatan bagi India untuk terbang," lanjutnya.

Ia memprediksi bahwa inflasi akan mencapai 5 persen pada Maret 2016, lebih rendah dari target bank sentral yang sebesar 6 persen. Inflasi yang rendah dapat memberikan kesempatan bagi Bank of India untuk menurunkan suku bunga.

Jaitley mengatakan, ia akan mempertahankan defisit fiskal pada target 2014-2015, yakni 4,1 persen dari PDB. Ia menargetkan defisit fiskal dapat ditekan hingga 3 persen dari PDB pada 2017-2018.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement