Jumat 08 Aug 2014 17:12 WIB

Embargo Makanan Rusia Buka Peluang Emas Brasil

Seorang wanita melihat-lihat daging sosis di sebuah supermarket di St. Petersburg, Rusia, Kamis (7/8).
Foto: EPA/Anatoly Maltsev
Seorang wanita melihat-lihat daging sosis di sebuah supermarket di St. Petersburg, Rusia, Kamis (7/8).

REPUBLIKA.CO.ID, BRASILIA -- Perusahaan-perusahaan pengekspor daging Brasil, Kamis (7/8) waktu setempat, mengatakan bahwa larangan Moskow pada impor makanan dari Eropa dan Amerika Serikat memberikan kesempatan emas untuk menjual lebih banyak produk mereka ke Rusia.

Sanksi-sanksi yang diumumkan oleh Perdana Menteri Dmitry Medvedev datang hanya beberapa hari setelah Moskow membuka penawaran impor dengan dua lusin perusahaan unggas dan lima produsen daging babi Brasil.

''Semua mengatakan ada hampir 40 produsen unggas dan 12 produsen daging babi Brasil mengekspor barang-barang mereka ke Rusia,'' kata para pejabat industri.

Ada juga lebih dari dua lusin fasilitas produksi daging sapi yang sekarang memiliki persetujuan untuk ekspor ke Rusia. Demikian menurut asosiasi pengekspor daging Brasil ABIEC.

Rusia adalah konsumen terbesar kedua pelabuhan dan daging sapi Brasil. Daging sapi menjadi ekspor terbesar Brazil ke Rusia.

Dari Januari sampai Juni, ekspor tersebut bernilai 563 juta dolar AS dari total perdagangan bilateral tiga miliar dolar AS selama periode itu. Demikian menurut data resmi.

sumber : Antara/AFP

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement