REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Bursa saham Tokyo dibuka 0,64 persen lebih tinggi pada Rabu, karena dolar tetap stabil terhadap yen.
Indeks Nikkei 225 naik 91,64 poin menjadi 14,480.41 di awal perdagangan, sedangkan ideks acuan kemungkinan akan bergerak di suatu ruang yang relatif sempit pada Rabu, kata para pedagang.
"Karena dolar masih relatif kuat, kita bisa mengharapkan sedikit 'bounceback' dari aksi jual kemarin ," kata SMBC Nikko Securities Hiroichi Nishi.
Bursa saham Tokyo mengalami aksi jual Selasa malam dengan Bank of Japan melihat sebagai tidak mungkin untuk mengimplementasikan langkah-langkah pelonggaran moneter lebih lanjut pada pertemuan pada 30 April mendatang.
Dengan kunjungan Presiden AS Barack Obama di Jepang pada Rabu malam, pasar melihat setiap masalah dari sengketa teritorial antara Jepang dan Tiongkok, yang telah melukai hubungan ekonomi bilateral.
Dolar berpindah tangan pada 102,62 yen Rabu pagi , nyaris tidak berubah dari 102,60 yen di New York Selasa sore.
Euro dibeli 1,3807 dolar dan 141,70 yen dibandingkan dengan 1,3804 dolar dan 141,65 yen.
Di New York pada Selasa pendapatan yang solid dan penawaran sektor farmasi utama mengangkat saham, dengan Dow Jones Industrial Average naik 0,40 persen menjadi 16.514,37, hari ke tiga berturut-turut mencatat keuntungan.
Indeks berbasis S & P 500 dan Nasdaq Composite Index teknologi tinggi menghasilkan suatu keuntungan ke enam hari berturut-turut, naik 0,41 persen menjadi 1.879,55 dan 0,97 persen ke 4.161,46.