Kamis 27 Mar 2014 11:12 WIB

Pembelian Oculus Bikin Saham Facebook Anjlok

Rep: Friska Yolandha/ Red: Nidia Zuraya
Saham Facebook
Foto: Richard Drew/AP
Saham Facebook

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Facebook Inc menyatakan pembelian perusahaan pembuat perangkat virtual reality, Oculus VR pada Selasa (25/3) waktu setempat. Bukannya menguatkan, rencana pembelian senilai 2 miliar dolar AS ini justru membuat saham Facebook anjlok.

Investor Facebook tidak begitu menyukai aksi korporasi ini. Dilansir Marketwatch, Kamis (27/3), saham Facebook melemah 6,5 persen ke level 60,66 dolar AS setelah pernyataan tersebut.

Rencana akuisisi Oculus hanya enam pekan setelah CEO Facebook Mark Zuckenberg menyatakan akuisisi Whatsapp. Pada saat itu saham Facebook melonjak 2,3 persen pada level 69,63 dolar AS.

Investor Facebook bukan satu-satunya yang kecewa dengan kesepakatan ini. Banyak yang mengkritisi keputusan ini. Kreator game Minecraft, Markus Persson, menyatakan, kesepakatan ini akan meruntuhkan rencana pengembangan versi terbaru Oculus.

Akibat akuisisi ini tidak hanya bagi saham Facebook, tapi juga perusahaan yang bernama Oculus yang tidak ada hubungannya dengan perusahaan Oculus VR. Dilansir CNBC, dua perusahaan dengan nama yang mirip dengan Oculus kecipratan "manisnya" akuisisi Facebook.

Oculus Vision Tech terpaksa menghentikan perdagangannya karena lonjakan saham mencapai 152 persen. "Ini adalah sebuah kesalahpahaman," kata Direktur Oculus Vision Tech, Tony Drescher.

Perusahaan lain yang juga mendapat berkah adalah Oculus Innovatives Science. Saham perusahaan dengan kode emiten OCLS ini mengalami penguatan sebesar 15 persen. padahal selama lima hari berturut-turut sebelumnya, perusahaan tersebut mengalami kerugian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement