Kamis 19 Sep 2013 12:20 WIB

Perusahaan Makanan Halal Eropa Ekspansi ke Dubai

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Nidia Zuraya
makanan halal
Foto: republika.co.id
makanan halal

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI – Kantor investasi asing FDI Dubai bersama Pusat Bisnis Austria telah memfasilitasi pembentukan Perusahaan Makanan dan Minuman Eropa atau European Food and Beverages (EFB) di Dubai. EFB menyasar pasar Dubai dan bertujuan menjadi pemasok utama makanan halal di pasar negara-negara Teluk dan Timur Tengah.

Ekonomi syariah dinilai memiliki sektor luas dan memiliki peluang serta potensi besar untuk dikembangkan.“Tidak hanya di Eropa dan Amerika Tengah, kini perusahaan akan memanfaatkan permintaan makanan halal dari Timur Tengah dan sekitarnya,” kata Chief Excecutive Officer (CEO) FDI Dubai, Fahad Al Gergawi seperti dikutip CPI Financial, Kamis (19/9).

Al Gergawi mengatakan EFB sukses lepas landas di Dubai dan akan meningkatkan kepercayaan investor Dubai dan inisiatif ekonomi syariah di seluruh pasar strategis luar negeri. FDI Dubai, sejalan dengan visi Perdana Menteri Dubai Sheikh Mohammed Bin Rashid Al Maktoum untuk memperluas kemitraan serta program kesadaran dan daya tarik investor asing sehingga perusahaan mendapatkan keuntungan dari bisnis Dubai.

EFB telah melakukan riset pasar di kawasan Teluk dan mengumpulkan berbagai sertifikat makanan halal untuk meningkatkan kenyamanan berkuliner. “FDI Dubai dan Pusat Bisnis Austria sangat mendukung bisnis kami dan terus menjadi mitra berharga dalam hal jaringan dan menyediakan layanan sempurna untuk operasi berbasis di Dubai,” kata Managing Director EFB, Gerhard Machtlinger.

CEO Pusat Bisnis Austria, Josef Kleindienst mengatakan pusat perdagangan Timur Tengah. Ratusan perusahaan ingin memasuki pasar bisnis Dubai dan mengambil keuntungan peluang yang kompetitif. Pusat Bisnis Austria kini sedang menyiapkan operasi mereka dan akan memberikan bantuan yang diperlukan. “Kami akan mengurus klien dengan menawarkan biaya bisnis yang efektif dan mengurusi solusi kantor,” kata Kleindienst.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement