Jumat 13 Sep 2013 17:08 WIB

Jumat Sore, Rupiah Menguat

Rupiah
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Rupiah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Nilai tukar rupiah pada Jumat sore melanjutkan penguatan sebesar 118 poin menjadi Rp11.232 per dolar AS masih dipicu oleh kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate).

Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat sore menguat nilainya sebesar 118 poin menjadi Rp11.232 dibanding sebelumnya (Kamis, 12/9) di posisi Rp11.350 per dolar AS.

"Dari sisi fundamental, keputusan BI kemarin (12/9) yang menaikkan suku bunga (BI rate) sebesar 25 basis poin menjadi 7,25 persen masih berdampak positif bagi rupiah," kata Analis Monex Investindo Futures, Zulfirman Basir di Jakarta, Jumat.

Menurut dia, kondisi itu diharapkan cukup untuk menjaga stabilitas mata uang domestik terhadap nilai tukar asing meski di sisi lain beberapa investor masih khawatir terkait rencana bank sentral AS (the Fed) untuk melakukan pengurangan stimulus keuangannya.

"Penguatan rupiah masih tertahan seiring beberapa investor masih khawatir terhadap rencana bank sentral AS (the Fed) akan mulai mengurangi pemberian stimulus moneter pada pertemuan the Fed pada 18 September mendatang," kata dia.

Pengamat pasar uang Bank Himpunan Saudara Ruly Nova menambahkan sinyal positif dari perekonomian Cina diharapkan dapat mendorong produksi nasional ke depanya.

"Kalau China menggeliat, diharapkan menjadi sinyal kebangkitan bagi Indonesia, maka aliran modal asing berpotensi masuk ke Indonesia," kata dia.

Diharapkan juga, kondisi itu dapat membawa perbaikan terhadap neraca perdagangan Indonesia dan mendorong nilai tukar domestik kembali berada dalam tren positif.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Jumat ini, tercatat mata uang rupiah menguat menjadi Rp11.395 dibanding sebelumnya di posisi Rp11.494 per dolar AS.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement