Rabu 24 Jul 2013 11:40 WIB

Merpati Buka Kelas Bisnis untuk Penerbangan Jauh

Salah satu pesawat terbang milik maskapai Merpati Airlines.
Foto: kampungtki.com
Salah satu pesawat terbang milik maskapai Merpati Airlines.

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Maskapai penerbangan Merpati Nusantara Airlines (MNA) membuka kelas bisnis untuk sejumlah rute penerbangan jauh bagi kenyamanan para pelanggan yang menggunakan jasa penerbangan tersebut. "Untuk kelas bisnis akan kita buka mulai 1 Agustus 2013 untuk sejumlah rute penerbangan jauh," kata Vice President Corporate Secretary Merpati Herry Saptanto, Rabu (24/7).

Dia mengatakan pemberlakuan kelas bisnis tersebut oleh manajemen Merpati untuk memberikan layanan prima dan kenyamanan bagi penumpang yang memanfaatkan penerbangan rute penerbangan jauh tersebut. Disebutkannya, sejumlah rute jauh yang akan mendapatkan layanan kelas bisnis masing-masing Jakarta-Denpasar-Dili pergi pulang, Jakarta-Makassar, Makassar-Merauke, Merauke-Jayapura serta penerbangan dengan rute Manado-Sorong-Timika pergi pulang.

Selain sejumlah rute tersebut, PT MNA juga bisa membuka kelas bisnis untuk rute lainnya, tergantung permintaan dan animo konsumen yang akan memanfaatkan maskapai MNA. Hal lainnya, kata Herry, Merpati juga akan meningkatkan pelayanan di bandara dengan peremajaan dan penambahan armada bus yang akan mengangkut penumpang Merpati dari pesawat ke terminal atau dari terminal ke badan pesawat, terutama di bandara yang jumlah garbaratanya masih terbatas.

Menurut Herry Manajemen PT Merpati juga segera menambah 5.000 kursi penerbangan lebaran melalui penerbangan tambahan (extra flight) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang akan merayakan Idul Fitri 1434 Hijriah. "Penambahan seat itu akan dilakukan pada H-7 Lebaran dan H+9 Lebaran," katanya.

Selain itu, untuk memenuhi permintaan jasa angkutan penerbangan komersial dari masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik untuk merayakan Lebaran bersama keluarga. "Kami ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada para penumpang setia Merpati dan masyarakat Indonesia yang akan merayakan Hari Raya dan Liburan Idul Fitri 1434 Hijriah bersama keluarga di kampung halaman," kata Herry.

Herry mengatakan, penerbangan ekstra akan dilakukan pada hari tertentu atau hari yang jumlah penumpangnya melebihi kapasitas kursi yang sudah disiapkan, yang diprediksi akan membludak pada hari menjelang Lebaran. Dia menyebutkan, sesuai data yang dimiliki Manajemen MNA, penerbangan tambahan akan dilakukan untuk rute penerbangan Makassar-Surabaya, Surabaya-Jakarta, Bandung-Yogyakarta, Bandung-Semarang, serta rute penerbangan Semarang-Sampit.

"Namun tidak tertutup untuk penambahan bagi penerbangan ekstra rute lainnya. Intinya, bila penumpangnya melebihi dari yang kami prediksikan, kami akan segera menambah penerbangan tambahan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement