Rabu 26 Jun 2013 17:05 WIB

Standard Chartered-Andara Kembangkan Usaha Mikro Indonesia

Salah satu hasil produksi UKM (ilustrasi).
Foto: Antara
Salah satu hasil produksi UKM (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup bank internasional Standard Chartered bekerja sama dengan Bank Andara memberikan pinjaman microfinance guna mendukung pendanaan usaha mikro yang terdapat di Indonesia. Siaran pers bersama Standard Chartered-Andara yang diterima di Jakarta, Rabu (26/6), menyebutkan perjanjian tersebut berupa kerja sama fasilitas kredit sebesar Rp 57 miliar yang akan digunakan untuk mendukung pendanaan lembaga keuangan mikro (LKM) di Indonesia.

Bank Andara merupakan satu-satunya bank umum dengan model bisnis wholesale di Indonesia yang bekerja sama dengan LKM untuk mengentaskan kemiskinan dengan mengembangkan inovasi dan menyediakan akses keuangan bagi masyarakat miskin di Tanah Air. Pemberian fasilitas pinjaman dana untuk industri microfinance ini telah dimulai Standard Chartered sejak 2009, bekerja sama dengan beberapa lembaga keuangan mikro, antara lain Mitra Bisnis Keluarga Ventura dan Koperasi Mitra Dhuafa selain Bank Andara.

Tahun 2013 ini adalah kali kedua Standard Chartered memberikan fasilitas pinjaman microfinance kepada Bank Andara. Sedangkan pada tahun 2011, Standard Chartered menyalurkan pinjaman dana kepada Bank Andara sebesar Rp 30 miliar.

CEO Standard Chartered Bank Indonesia Tom Aaker mengatakan, Indonesia merupakan salah satu pasar utama Standard Chartered terutama di kawasan Asia. "Kekuatan ekonomi Indonesia terletak pada industri usaha mikro, kecil dan menengah. Fasilitas pinjaman microfinance yang kami berikan kepada Bank Andara merupakan salah satu contoh upaya nyata kami dalam memajukan pertumbuhan usaha mikro di Indonesia," papar Aaker.

Ia juga mengutarakan harapannya agar pinjaman dana itu dapat menjangkau lebih banyak lagi pengusaha-pengusaha mikro yang tersebar di berbagai wilayah yang terdapat di Indonesia.

Sementara itu, Direktur Utama Bank Andara David HL Yong mengatakan, perjanjian fasilitas kredit itu merupakan bagian dari fokus dan strategi bisnis perusahaan melalui kerja sama dengan LKM secara eksklusif. "Dengan memposisikan diri sebagai pionir dalam mendukung LKM di Indonesia, Bank Andara memiliki alur bisnis yang unik, yaitu menyediakan jangkauan yang lebih luas kepada masyarakat melalui layanan AndaraLink yang membantu LKM melayani masyarakat," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement