Kamis 28 Mar 2013 22:05 WIB

BNI Bagikan Dividen Rp 2,114 Triliun

Rep: Nur Aini/ Red: Hazliansyah
BNI
Foto: ,
BNI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk membagikan 30 persen laba atau senilai Rp 2,114 triliun. Pada 2012, BNI mencatat laba sebesar Rp 7,046 triliun.

Dengan perhitungan dividen tersebut, setiap 1 (satu) saham berhak untuk menerima dividen sebesar Rp 113. Sebesar 10 persen laba atau senilai Rp 704,615 miliar akan digunakan sebagai cadangan untuk mendukung investasi. Sementara, sebesar 5 persen laba atau senilai Rp 352,307 miliar digunakan untuk cadangan umum dan wajib.

Dalam siaran tertulis, Kamis (28/3), sisa laba bersih Tahun Buku 2012 yang tidak ditentukan penggunaannya sebesar 55 persen atau senilai Rp 3,875 triliun ditetapkan sebagai Laba Ditahan.

Untuk RUPS tahun ini, Perseroan tidak mengalokasikan laba bersih Tahun Buku 2012 untuk Program Kemitraan dan Bina Lingkungan, tetapi Perseroan akan membentuk cadangan biaya tahun 2013 untuk Program Corporate Community Responsibility yang besarnya sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Perseroan.

Dalam RUPS juga ditetapkan gaji Direksi dan honorarium Dewan Komisaris serta tunjangan dan fasilitas Direksi dan Dewan Komisaris untuk 2013 sama dengan 2012.

Selain itu, memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk menetapkan besarnya tantiem untuk Tahun Buku 2012 yang diberikan kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement