REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Berau Coal Energy Tbk menyetujui penunjukan Eko Santoso Budianto sebagai direktur utama Berau. Eko akan menggantikan Rosan P Roeslani yang telah menjabat selama tiga tahun terakhir.
Eko menjabat sebagai Direktur Operasional emiten berkode BRAU. Dalam perannya, Eko menjamin seluruh aspek kegiatan mulai dari eksplorasi hingga pengiriman batu bara dan pemeliharaan lingkungan serta keselamatan kerja secara efisien dan optimal.
"Dengan dukungan karyawan dan kepercayaan investor, perseroan akan mampu mempertahankan pertumbuhannya yang eksponensial," ujar Eko usai RUPSLB BRAU di Hotel Shangrila, Jakarta, Kamis (7/3).
Selain Rosan, ada dua direksi lain yang tidak lagi menjabat, yaitu John J Ramos dan Edison Mawikere. Mereka mengundurkan diri dari jajaran direksi.
BRAU merupakan perusahaan pertambangan yang mempunyai wilayah konsesinya seluas 118.400 hektare di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.
Selain menetapkan Eko Santoso Budianto sebagai direktur utama, RUPSLB juga menunjuk Scott Merrillees sebagai direktur keuangan, Arief Wiedhartono sebagai direktur tidak terafiliasi, dan David Alister Tonkin.
Sementara susunan dewan komisaris terdiri dari: Sofyan A.Djalil (Komisaris Utama & Komisaris Independen), Sandiaga S.Uno, Erry Firmansyah (Komisaris Independen), Andi Achmad Dara (Komisaris Independen), Subagyo Hadi Siswoyo, Kenneth Raymond Allan, dan Eva Novita Tarigan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika