Jumat 01 Feb 2013 11:30 WIB

Fitur Baru Turunkan Laba Facebook

Rep: Nur Aini/ Red: Nidia Zuraya
Mark Zuckerberg
Foto: forbes.com
Mark Zuckerberg

REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Facebook Inc melaporkan anjloknya laba kuartal keempat 2012 karena tingginya pengeluaran. Laba bersih perusahaan penyedia layanan jejaring sosial ini turun hingga 79 persen menjadi 64 juta dolar AS.

Pengeluaran operasional Facebook melonjak hingga 82 persen. Sementara pendapatan hanya naik 40 persen senilai 1,59 miliar dolar AS. Hal itu membuat laba menurun drastis. Penurunan laba tersebut juga diikuti turunnya harga saham sebesar 8 persen karena investor mencari keuntungan jangka pendek.

Chief Executive Facebook, Mark Zuckerberg berencana meningkatkan pengeluaran termasuk biaya-biaya tertentu hingga 50 persen tahun ini. Biaya itu untuk memperkerjakan staf dan media baru untuk pengiklan. Jumlah pengeluaran tersebut lebih tinggi dari proyeksi Pasific Crest Securities LLC sebesar 33 persen. Namun, Manajer Portofolio di Capital Management, Adam Schneiberg, menilai jika investasi tambahan itu dikerjakan dengan baik akan menghasilkan pertumbuhan laba.

"Wall Street cenderung menerima pengeluaran lebih tinggi selama periode pertumbuhan ketidak produk baru tengah dibangun, " kata dia seperti dikutip Bloomberg, Jumat (1/2).

Dia menilai selama ada pengawasan dan pendapatan terus berkembang, perusahaan dapat merengguk untung. Saham Facebook yang berbasis di Menlo Park, California turun 6,9 persen menjadi 29,10 dolar AS pada perdagangan kemarin di New York. Sebelumnya, harga saham menyentuh 28,74 dolar AS, penurunan terbesar dalam perdagangan harian sejak 24 September. Namun, harga saham sempat naik 76 persen dari rekor terendah yang dicatat pada 4 September 2012.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement