REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Nilai transaksi kartu kredit Bank Mandiri pada Agustus 2012 telah mencapai Rp 11 triliun,  meningkat 22 persen dibandingkan periode yang sama sebelumnya. Bank Mandiri menarget pertumbuhan nilai transaksi kartu kredit bisa mencapai 30 persen di akhir tahun.

Jumlah kartu yang diterbitkan Bank Mandiri telah mencapai 2,6 juta kartu. Executive Vice President Coordinator Consumer Finance Bank Mandiri, Mansyur S.Nasution mengatakan transaksi kartu kredit didominasi kartu silver yang menguasai 45 persen dari total transaksi. "Rata-rata nilai transaksi kartu kredit per bulan mencapai Rp 1,5 triliun, " ujarnya, Jumat (14/9).

Bank Mandiri menarget jumlah kartu bisa bertambah 500 ribu kartu di akhir 2012. Penambahan ini untuk meningkatkan pendapatan berbasis biaya (fee based income) hingga 29 persen atau senilai sekitar Rp 500 miliar. Sementara, outstanding kartu kredit pada akhir 2012 telah mencapai Rp 4,2 triliun. Outstanding kartu kredit ini ditarget naik menjadi Rp 4,9 triliun di akhir tahun.

Transaksi kartu kredit Bank Mandiri masih didominasi untuk pengeluaran ritel seperti belanja bulanan yang porsinya mencapai 40 persen. Kartu kredit tersebut juga dipergunakan untuk transaksi perjalanan dengan porsi 25 persen. Transaksi untuk tiket pesawat mencapai 15 persen dari nilai transaksi perjalanan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika