Kamis 30 Aug 2012 16:04 WIB

Hong Kong Berminat Gabung ACFTA

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Bendera negara-negara ACFTA
Foto: greek.cri.cn
Bendera negara-negara ACFTA

REPUBLIKA.CO.ID, SIEM REAP – Hong Kong tertarik bergabung dalam ASEAN‐China Free Trade Area (ACFTA). Keinginan itu dibahas dalam pertemuan menteri ekonomi se ASEAN, pekan ini. Perdana Menteri Kamboja, Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen mengatakan beberapa agenda dalam pertemuan menteri ekonomi se ASEAN yakni penguatan arsitektur regional, pengurangan kesenjangan menuju integrasi, penguatan sosial, kerja sama untuk ketahanan pangan, dan aksesi Hong Kong ke ACFTA.

Menteri perdagangan Indonesia Gita Wirjawan mengatakan masuknya Hong Kong dalam ACFTA akan berdampak luas pada aspek perekonomian. Hong Kong, kata Gita adalah "soft power” untuk kawasan Asia Pasifik.

“Keputusan menerima atau tidak usulan ini merupakan keputusan bersama negara anggota. Namun kajian yang lebih mendalam dan komprehensif perlu dilakukan untuk memastikan dampak dan adanya tambahan manfaat bagi ASEAN, baik secara individu maupun sebagai kelompok negara (ASEAN‐wide)”, ujar Gita dalam siaran pers, (30/8) saat menghadiri rangkaian Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN ke-44 di Kamboja.

Pemerintah Cina berharap sudah mendapatkan jawaban resmi atas usulan tersebut pada ASEAN Summit November mendatang. Dalam pertemuan itu, para Menteri Ekonomi ASEAN membahas isu-isu dalam rangka mewujudkan AEC 2015.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement