REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pemerintah Indonesia mendapat permintaan relokasi perusahaan otomotif dan elektronik asal Jepang yang berada di Thailand. Relokasi itu terkait bencana banjir yang melanda Thailand yang melumpuhkan aktivitas bisnis dan industri di Negeri Gajah Putih itu.
Hal tersebut disampaikan Deputi Menko Perekonomian Bidang Industri dan Perdagangan, Edy Putra Irawady. "Sebenarnya, ada empat perusahaan yang berminat berinvestasi di Indonesia. Dua perusahaan masih rencana, sedangkan dua lagi akan merelokasi pabrik," terangnya, Selasa (1/11).
Menurut Edy, dua dari empat perusahaan tersebut benar-benar investasi baru, dan dua lagi baru relokasi. Hingga kini, sudah ada empat perusahaan yang mengontak dirinya, yakni tiga perusahaan Jepang dan satu dari Eropa. "Tak hanya produsen otomotif tapi elektronik juga. Tapi dua dari empat perusahaan itu benar-benar investasi baru," ujarnya.
Edy menambahkan, dua perusahaan otomotif akan memperluas investasinya di Indonesia, yakni Toyota dan Mercedes Benz. Toyota dipastikan merealisasikan investasi sebesar Rp 7 triliun tahun depan. Indonesia akan dijadikan basis untuk tujuan ekspor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
