Kamis 15 Sep 2011 12:43 WIB

Gawat... Harga Beras Impor Thailand Naik

Rep: C07/ Red: Djibril Muhammad
Direktur Utama Bulog, Sutarto Alimoeso
Direktur Utama Bulog, Sutarto Alimoeso

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kenaikan beras Thailand mencapai 10 – 20 persen dari Maret 2011. Sebelumnya, Indonesia sudah membuat kontrak impor 300 ribu ton beras dari negara gajah putih itu.

"Namun Bulog tetap berpegang pada MoU yang sudah disepakati," kata Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso kepada wartawan, Kamis (15/9).

Selain dengan Thailand, Bulog juga menyepakati MoU impor beras dari Vietnam sebanyak 500 ribu ton. Saat ditanyai tentang rencana penambahan volume impor beras untuk menghadapi kekeringan, Sutarto menolak berkomentar.

Ia hanya memastikan tak ada kekosongan beras dalam negeri. Beras Vietnam, dalam waktu dekat masuk sebanyak 400 ribu ton. Sedangkan realisasinya sudah mencapai 235 ribu ton.

Sebanyak 170 ribu ton segera dikirim ke dalam negeri. "Beras Thailand baru masuk Oktober," lanjutnya. Kenaikan beras Thailand tersebut, lanjut Sutarto juga akibat situasi politik.

Menurut Sutarto, pemerintah Thailand pun kerap bimbang dengan keputusannya untuk mengekspor ke Indonesia atau tidak. Namun, akhirnya Thailand mau berkomitmen siap menyediakan berasnya untuk menjaga stok nasional di Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement