Sabtu 19 Feb 2011 17:05 WIB

Sepekan, Dua Hingga Empat Film Hollywood Tayang di Bioskop

Rep: yogie respati/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Motion Pictures Association, asosiasi yang mewakili sejumlah perusahaan film asing, yang menyatakan akan menarik dan menghentikan peredaran film Hollywood di Indonesia dinilai akan berdampak langsung pada industri bioskop.

Head of Marketing Blitz Megaplex, Dian Sunardi, mengatakan Blitz sebagai salah satu eksibitor atau pemasang film pasti akan terkena dampak keputusan tersebut. “Jika tidak ada variasi film otomatis jumlah film juga akan berkurang, dan ini tidak hanya (berdampak) pada Blitz tapi juga bagi industri film secara keseluruhan,” kata Dian kepada Republika, Sabtu (19/2).

Ia mengakui keputusan yang baru diumumkan pada 17 Februari itu sekarang belum terlalu terpengaruh pada Blitz. Namun kekhawatiran penurunan jumlah penonton tetap ada jika penghentian penayangan film berlangsung lebih lama. “Masyarakat sendiri mungkin baru aware hari ini karena itu sekarang kita masih monitor terus. Dampaknya mungkin baru akan kelihatan di akhir pekan depan,” ujar Dian.

Dian menambahkan film Hollywood yang sudah ada di jadwal pemutaran film saat ini tidak akan ditarik. Namun, lanjutnya, bagi sejumlah film yang akan tayang di Blitz maupun bioskop lainnya sekarang ini masih ditunda sampai waktu yang belum dapat ditentukan. Dian pun berharap agar ada titik temu antara importir film dengan pemerintah mengenai kebijakan bea masuk atas hak distribusi film impor dan tidak berdampak pada film asing dari negara lainnya maupun film lokal.

Jika keputusan MPA untuk menghentikan distribusi film Hollywood berlangsung cukup lama, ujar Dian, pihaknya akan menyiapkan sejumlah langkah strategis sebagai upayanya untuk menarik masyarakat ke bioskop. “Kita akan lihat dulu dampaknya seperti apa, baru nanti akan memutuskan strategi apa yang akan kita lakukan,” jelasnya, enggan memberikan detail strategi yang akan dilakukan.

Rata-rata Blitz Megaplex memutar sedikitnya satu film Hollywood setiap minggunya. Namun ketika peak season film tiba, penayangan film Hollywood mencapai dua sampai empat film per minggu. Blitz memiliki studio di enam lokasi yaitu Grand Indonesia, Pacific Place, Mall of Indonesia, Central Park (Jakarta), Teraskota (Tangerang), Paris van Java (Bandung). Blitz juga tengah menyiapkan studio baru di Bekasi Cyber Park pada Maret mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement