REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA--PT Telekomunikasi Indonesia Tbk berencana memperluas layanan transaksi pengiriman uang "Delima" (Delivery Money Access), agar lebih mudah diakses masyarakat termasuk hingga ke luar negeri.
Direktur Konsumer PT Telkom, I Nyoman G Wiryanata, kepada wartawan di Surabaya, Jumat, mengatakan, saat ini transaksi pengiriman uang Delima baru dilayani melalui Plasa Telkom dan mitra Delima yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Sekarang sifatnya masih 'agent to agent' dan masyarakat hanya bisa mengirim uang dengan datang ke Plasa Telkom atau mitra Delima. Ke depan, layanan akan diperluas hingga "personal to personal'," katanya.
Melalui perluasan layanan tersebut, lanjut Wiryanata, transaksi pengiriman uang bisa dilakukan melalui fasilitas telepon seluler dan konter-konter yang digandeng Telkom, baik di dalam maupun luar negeri.
"Jadi, masyarakat tidak perlu lagi repot-repot datang ke Plasa Telkom untuk melakukan transaksi. Mereka yang sedang di luar negeri seperti TKI juga bisa melakukan transaksi pengiriman uang dengan mudah," tambahnya.
Wiryanata mengemukakan Telkom menargetkan bisa melayani lima juta hingga enam juta transaksi pada tahun ini, dari potensi sekitar 300 juta transaksi pengiriman uang.
Layanan Delima sudah efektif beroperasi sejak awal Februari 2011 dengan tarif Rp12.500 untuk pengiriman uang di bawah Rp500 ribu dan Rp20 ribu untuk pengiriman di bawah Rp5 juta.
Produk inovasi terbaru Telkom ini untuk membantu masyarakat melakukan transaksi pengiriman uang tanpa harus memiliki rekening di bank. "Ke depan, produk layanan serupa yang telah dikembangkan anak perusahaan, seperti T-Cash (Telkomsel Cash) dan Flexi-Cash juga disinergikan dengan Delima," tambah Wiryanata.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
