REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Jumlah Angkatan Kerja Tahun 2011 dan 2012 diperkirakan meningkat pada kisaran 2,2 juta pertahun sehingga pada tahun 2011 menjadi 118,67 juta dan tahun 2012 menjadi 120,86 juta.

"Peningkatan angkatan kerja tahun 2011 dan 2012 memang sedikit lebih rendah dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya, karena meningkatnya kesadaran masyarakat untuk sekolah lebih tinggi dan adanya intervensi Pemerintah seperti pembangunan SMK, pemberian BOS serta beberapa daerah membebaskan biaya pendidikan," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar dalam acara ekspose Perencanaan Tenaga Kerja Nasional (PTKN) 2011-2012 di kantor Kemenakertrans, Jakarta, Rabu.

Sementara itu, mulai tahun 2011 seluruh instansi pemerintah dan pemerintah daerah Provinsi, Kabupaten/kota diwajibkan menyusun dan melengkapi Perencanaan Tenaga Kerja (PTK) sebagai dasar penyusunan kebijakan, strategi dan pelaksanaan program pembangunan ketenagakerjaan nasional.

Dia mengharapkan perencanaan kerja itu bisa menyesuaikan dengan tren apa yang sedang terjadi di ketenagakerjaan sehingga bisa dilakukan penyerapan tenaga kerja secara maksimal.

"Perencanaan Tenaga Kerja Nasional ini juga diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan seperti besarnya jumlah penganggur terbuka, rendahnya kualitas tenaga kerja, produktivitas yang kurang maksimal, adanya pemogokan dan PHK serta kesejahteraan pekerja yang relatif masih rendah," kata Menakertrans.

Melalui PTKN itu juga diharapkan agar seluruh sistem pendidikan baik yang diselenggarakan pemerintah maupun swasta dapat diselaraskan dengan pasar kerja sehingga perencanaan pasar dapat diprediksi dengan lebih detil.

Ikuti Whatsapp Channel Republika