REPUBLIKA.CO.ID,WINA--Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) pada Kamis mempertahankan kuota produksi resminya sebesar 24,84 juta barel per hari, tetapi data dari Badan Energi Internasional (IEA) menunjukkan negara-negara anggota memproduksi lebih dari yang disepakati.
Anggota OPEC, yang memompa 40 persen dari minyak dunia, memproduksi lebih untuk meningkatkan pendapatan di tengah kenaikan permintaan karena ekonomi global perlahan pulih, menurut analis. Target produksi 24,84 juta barel per hari (MBPD) telah ditetapkan sejak 1 Januari 2009, setelah OPEC menyetujui pemotongan besar bertujuan untuk meningkatkan harga minyak, setelah harga minyak jatuh menjadi sekitar 30 dolar AS per barel di tengah krisis keuangan.
Berikut ini adalah plafon produksi resmi (dalam juta barel perhari/MBPD) setiap anggota OPEC dan tingkat produksi aktual untuk September diperkirakan oleh IEA, yang mewakili negara konsumen utama energi.
Irak adalah satu-satunya dari 12 anggota OPEC yang tidak memiliki target produksi karena kerusuhan di negara itu.
Negara Target Produksi Produksi Aktual
Aljazair 1,20 1,25
Angola 1,52 1,68
Ekuador 0,43 0,45
Iran 3,34 3,68
Kuwait 2,22 2,30
Libya 1,47 1,55
Nigeria 1,67 2,15
Qatar 0,73 0,80
Arab Saudi 8,05 8,38
Uni Emirat Arab 2,22 2,31
Venezuela 1,99 2,22
Total 24,84 26,77