Rabu 26 May 2010 03:30 WIB

Adaro akan Bangun Pabrik Biodisel

Rep: cep/ Red: Krisman Purwoko
Adaro
Adaro

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Perusahaan tambang batu bara raksasa PT Adaro Indonesia berencana akan membangun pabrik biodisel di kawasan tambangnya di Kalimantan Selatan. General Manager PT Adaro Indonesia, Priyadi menjelaskan, pembangunan pabrik biodiesel ini akan dilakukan bekerja sama dengan Komtasu.

''Untuk tahap awalnya kita akan memanfaatkan bekas lahan tambang Adaro sekitar 40 hektare di Kabupaten Tabalong dengan ditanami pohon jarak,'' kata Priyadi di sela-sela acara Indonesia Mining Update 2010 di Jakarta, Selasa (25/5).

Priyadi menambahkan, pabrik yang akan dibangun tersebut rencananya berkapasitas 1,1 juta ton per hari dan ditargetkan mulai berproduksi pada Agustus 2010. Selain menanam pohon jarak, rencananya, kata Priyadi, akan ditanam pula sejumlah komoditas lainnya yang non-CPO.

Namun Priyadi menolak mengungkapkan besaran dana yang dianggarkan untuk proyek tersebut. Priyadi kembali menegaskan, model kerjasama yang dibangun adalah dengan, memanfaatkan lahan bekas tambang yang ditanami sekitar 70 ribu pohon jarak.

Menurut Priyadi, untu selanjutnya produksi dari pabrik biodiesel itu akan disalurkan ke PT Komatsu dan untuk sementara digunakan mengetes alat-alat berat yang digunakan PT tersebut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement