REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU — Pabrik sepatu milik PT Free View Internasional tengah dibangun di Desa Cikawung, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu. Proyek ini ditargetkan menyerap hingga 30 ribu tenaga kerja lokal.
Bupati Indramayu Lucky Hakim menyatakan pembangunan pabrik tersebut telah sesuai dengan tata ruang kabupaten. Ia berharap kehadiran pabrik ini mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah barat-selatan Indramayu.
“Pabrik sepatu yang dibangun ini rencananya akan menyerap 30 ribu pekerja lokal,” ujar Lucky, akhir pekan ini.
Menurut Lucky, pembangunan ditargetkan rampung tahun ini. Mesin produksi akan mulai masuk pada 2026, disusul proses rekrutmen karyawan.
“Alhamdulillah prosesnya terus berjalan. Pabrik ini diharapkan menjadi pendongkrak perekonomian di Kabupaten Indramayu,” tambahnya.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga meninjau langsung progres pembangunan pabrik tersebut. Ia menekankan pentingnya dampak ekonomi berkelanjutan dari investasi ini.
“Kami berharap pabrik sepatu ini tidak hanya menjadi sumber lapangan kerja, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan,” ujar Dedi.
Ia mengajak masyarakat untuk menjaga situasi kondusif demi kelancaran investasi dan operasional pabrik.
“Investasi akan tumbuh dengan baik jika kita menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung. Mari kita jaga bersama agar pabrik ini memberi manfaat sebesar-besarnya,” tuturnya.