Selasa 20 May 2025 06:07 WIB

Kabar Gojek Diakusisi Grab, Begini Komentar Menhub

Dudy menyampaikan, pemerintah tentu akan memonitor rencana akuisisi tersebut.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Erik Purnama Putra
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2024).
Foto: Republika.co.id/Erik Purnama Putra
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi enggan berbicara banyak mengenai rencana akusisi Gojek oleh Grab. Dudy menyampaikan, rencana akuisisi perusahaan bukan menjadi kewenangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Mohon maaf saya tidak mau masuk ke wilayah situ. Ini adalah bisnis, kalau bicara akusisi tentunya dua-duanya ada yang ngatur berkaitan dengan akusisi. Jadi saya tidak mau mengatur yang bukan wilayah saya untuk mengatur," ujar Dudy saat konferensi pers terkait penyelenggaraan layanan transportasi berbasis aplikasi secara daring di Aroem Resto dan Cafe, Jakarta Pusat, Senin (19/5/2025).

Baca Juga

Dudy menyampaikan, pemerintah tentu akan memonitor rencana akuisisi tersebut. Dia menilai, langkah itu diambil bertujuan untuk melindungi kepentingan masyarakat.

"Yang paling penting dilihat adalah dampaknya terhadap masyarakat. Mungkin pemerintah dalam hal ini nanti ada dari (Kemenko) bidang perekonomian akan melihat sampai seberapa jauh dampak isu ini terkait dengan masyarakat," ucap Dudy.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement