Selasa 06 May 2025 00:20 WIB

Inflasi Rendah, Presidan Prabowo: Ini Hasil Kepemimpinan dan Manajemen Pak Jokowi

Prabowo menilai pengalaman Jokowi sebagai kepala daerah kendalikan inflasi rendah.

Presiden RI Prabowo Subianto duduk diapit oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka di sebelah kanan dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
Foto: Antara
Presiden RI Prabowo Subianto duduk diapit oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka di sebelah kanan dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan bahwa tingkat inflasi yang rendah di Indonesia saat ini merupakan hasil dari kepemimpinan dan manajemen presiden ke-7 RI Joko Widodo.

"Ini prestasi dan saya harus katakan, jujur ini bukan karena Mas Gibran ada di sebelah saya, bukan. Ini objektif, ini hasil kepemimpinan dan manajemen Pak Jokowi," kata Prabowo saat memimpin Sidang Kabinet bertema 6 bulan pemerintahan Kabinet Merah Putih di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.

Baca Juga

Prabowo menilai pengalaman Jokowi sebagai wali kota turut berkontribusi dalam memahami pengendalian inflasi. Hal itu merupakan sesuatu yang mungkin tidak diajarkan di universitas seperti Harvard atau MIT.

Diketahui bahwa inflasi di Indonesia pada tahun 2024 sebesar 1,57 persen, menjadi yang terendah dalam sejarah.

Menurut Prabowo, kemampuan menjaga inflasi menjadi salah satu tonggak penting pemerintahan. Inflasi Indonesia termasuk yang terendah di dunia.

"Inflasi kita salah satu terendah di dunia. Mungkin di antara lima negara yang terendah di dunia, mungkin inflasi yang lebih rendah dari kita mungkin Tiongkok," kata Presiden.

Dalam kesempatan itu, Prabowo turut menyampaikan apresiasi terhadap kerja sama tim yang solid Kabinet Merah Putih dalam mencapai target inflasi sehingga banyak negara tertarik mempelajari strategi Indonesia.

Namun, Presiden menekankan bahwa beberapa aspek kebijakan pengendalian inflasi tidak perlu diungkap secara detail, kecuali untuk tujuan berbagi pengetahuan dengan mitra yang ingin belajar.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement