REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak usaha PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) mencatat kinerja positif dalam penyelenggaraan layanan logistik selama masa Angkutan Lebaran 2025. Corporate Secretary KAI Logistik Dwi Wulandari mengatakan perusahaan berhasil mendistribusikan lebih dari 2.500 ton barang pada periode 21 Maret hingga 11 April 2025 melalui layanan Kalog Express.
"Angka ini meningkat sebesar 13 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu," ujar Dwi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (16/4/2025).
Selama penyelenggaraan masa angkutan lebaran, ucap Dwi, pengiriman selama masa arus mudik dan balik didominasi oleh pengiriman paket, sepeda motor dan hewan peliharaan. Dwi mengatakan KAI Logistik berkomitmen memberikan layanan logistik yang andal, terintegrasi, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
"Kinerja angkutan Lebaran ini mencerminkan peran strategis KAI Logistik dalam mendukung kelancaran mobilitas nasional serta distribusi barang secara efisien dan berkelanjutan," ucap Dwi.
Dwi menjelaskan KAI Logistik telah mendistribusikan 2.500 ton dengan pengiriman terbanyak di antaranya 94.333 paket, 6.636 sepeda motor, dan 5.492 hewan peliharaan. Dwi mengatakan periode arus balik menunjukkan peningkatan kinerja di mana volume pengiriman pada arus balik lebih tinggi dibandingkan arus mudik.
"Total pengangkutan saat arus balik hampir 1.400 ton atau meningkat 16 persen dibandingkan volume arus mudik," sambung Dwi.
Dwi memaparkan sejumlah barang mencatatkan lonjakan signifikan pada arus balik, yakni 4.272 unit sepeda motor atau meningkat 81 persen dibandingkan arus mudik dan pengiriman 3.100 ekor hewan peliharaan atau meningkat 33 persen. Menurut Dwi, tren pengiriman tersebut mencerminkan masyarakat masih aktif melakukan mobilitas untuk keperluan silaturahmi maupun kegiatan wisata keluarga di berbagai daerah setelah Lebaran.
"KAI Logistik mencatat sejumlah daerah menjadi tujuan pengiriman terbanyak seperti Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Malang dan Bandung," lanjut Dwi.
Dwi menyampaikan logistik memainkan peran penting dalam menjaga kelancaran mobilitas masyarakat. Dengan menyediakan layanan pengiriman barang seperti kendaraan bermotor, ucap Dwi, KAI Logistik memfasilitasi para pemudik dalam mobilitas selama di kampung halaman.
"Sementara itu, layanan pengiriman hewan peliharaan dan paket memastikan bahwa kebutuhan personal dan keluarga tetap terpenuhi selama masa libur panjang," ucap Dwi.
Dwi menambahkan keandalan jaringan logistik selama masa Lebaran juga turut memastikan distribusi barang-barang penting ke berbagai daerah tetap terjaga, membantu stabilisasi ekonomi lokal dan memperlancar aktivitas masyarakat. Dwi menilai keberhasilan ini menjadi bagian dari kontribusi nyata mendukung agenda pemerintah untuk memastikan transportasi aman, nyaman, dan efisien bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk dalam aspek logistik.
"Capaian ini juga menjadi indikator kepercayaan masyarakat terhadap layanan KAI Logistik, sekaligus mendorong peningkatan kapabilitas operasional di masa mendatang," kata Dwi.