Sabtu 12 Apr 2025 09:30 WIB

Bandara Ahmad Yani Semarang Buka Rute Baru ke Jambi dan Pangkalpinang

Penerbangan perdana Super Air Jet ke Jambi dan Pangkalpinang dilakukan Kamis.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Lida Puspaningtyas
 Suasana apron Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang menyambut pelaksanaan The 55th ASEAN Economic Ministers’ Meeting & Related  di Semarang.
Foto: Dokumen
Suasana apron Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang menyambut pelaksanaan The 55th ASEAN Economic Ministers’ Meeting & Related di Semarang.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang resmi membuka dua rute penerbangan baru, yakni ke Jambi dan Pangkalpinang. Rute tersebut dioperasikan maskapai Super Air Jet.

"Dengan adanya rute penerbangan baru dari dan ke Semarang menuju Kota Jambi dan Pangkalpinang ini kiranya dapat semakin menstimulus kunjungan wisatawan dan lebih menggairahkan dunia pariwisata Kota Semarang, serta Provinsi Jawa tengah pada umumnya," kata General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Fajar Purwawidada, dalam keterangan yang diperoleh Republika pada Jumat (11/4/2025).

Dia mengungkapkan, penerbangan perdana armada Super Air Jet ke Jambi dan Pangkalpinang telah dilakukan pada Kamis (10/4/2025). Jadwal penerbangan dari Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang ke kedua kota tersebut akan tersedia setiap Selasa dan Kamis.

Untuk rute Jambi menuju Semarang terbang pada pukul 09:00 WIB. Sementara rute Semarang menuju Jambi mengudara pukul 15:50 WIB. Selanjutnya rute Semarang menuju Pangkalpinang terbang pukul 11:25 WIB. Sedangkan Pangkalpinang menuju Semarang pukul 13:40 WIB.

"Kami selaku manajemen pengelola bandara senantiasa intens berkoordinasi dengan pihak maskapai untuk dapat terus menambah pilihan rute-rute favorit dan peka terhadap apa yang menjadi permintaan pasar," kata Fajar Purwawidada.

Dia mengungkapkan, penambahan rute penerbangan baru ke Jambi dan Pangkalpinang menegaskan serta memperkuat komitmen pengembangan Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai hub penerbangan domestik di Provinsi Jawa Tengah.

Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai pintu gerbang Jawa Tengah dengan potensi ekonomi serta posisi geografis yang strategis, memiliki modal utama sebagai hub penerbangan domestik, baik secara khusus di provinsi Jawa tengah dan secara umum di Indonesia," ucap Fajar.

"Kami juga akan terus mengembangkan Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai hub penerbangan untuk pariwisata maupun bisnis yang terhubung dengan kota-kota lain yang ada di Indonesia," tambah Fajar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement