REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali menunjuk Darmawan Prasodjo sebagai Direktur Utama (Dirut) PT PLN (Persero). Hal ini tertuang dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (14/11/2024).
Dalam Salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-270/MBU/11/2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara, masa jabatan Darmawan Prasodjo sebagai Direktur Utama dan Sinthya Roesly sebagai Direktur Keuangan PLN akan berakhir pada 23 Desember 2024.
"Memperhatikan kinerja Darmawan Prasodjo dan Sinthya Roesly selama menjabat masing-masing sebagai Direktur Utama dan Direktur Keuangan Perusahaan Perseroan (Persero) PLN, maka perlu mengangkat kembali Darmawan Prasodjo dan Sinthya Roesly sebagai Direktur Utama dan Direktur Keuangan PLN untuk periode kedua," bunyi beleid yang diterima Republika di Jakarta, Kamis (14/11/2024).
Selain untuk jajaran Dewan Komisaris terdapat sejumlah perubahan yang tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-269/MBU/11/2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan Komisaris PLN.
Erick memberhentikan Dudy Purwaghandi dari Komisaris PLN karena mendapat amanah dari Presiden Prabowo Subianto untuk menjadi Menteri Perhubungan. Tak hanya itu, Erick juga mencopot Charles Sitorus dari posisi Komisaris Independen PLN lantaran sedang menghadapi persoalan hukum.
"Dalam rangka penataan susunan keanggotaan Dewan Komisaris PLN, maka perlu memberhentikan Arcandra Thahar, Mohamad Ikhsan, dan Nawal Nely masing-masing sebagai Komisaris Independen, Komisaris, dan Komisaris PLN dan sekaligus mengangkat penggantinya," lanjut beleid tersebut.
Erick kemudian menunjuk kembali Suahasil Nazara sebagai Wakil Komisaris Utama PLN untuk periode kedua, dan mengangkat Aminuddin Ma'ruf, Yazid Fanani, Ali Masykur Musa, dan Jisman Parada Hutajulu sebagai Komisaris, Komisaris Independen, Komisaris Independen, dan Komisaris PLN yang baru.
Sejumlah petinggi PLN sendiri mulai datang ke Kantor Kementerian BUMN pada Kamis (14/11/2024) sekitar pukul 16.00 WIB. Usai RUPS, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jisman Hutajulu sempat memberikan sinyal bahwa dirinya ditunjuk mengisi Dewan Komisaris PLN.
"PLN baru (ada perubahan) komisarisnya ya salah satunya saya jadi komisaris PLN," ujar Jisman.
Jisman menyampaikan kepengurusan Dewan Direksi PLN tidak mengalami perubahan. Jisman menyebut Darmawan Prasodjo tetap akan memimpin PLN sebagai Direktur Utama.
"(Darmawan Prasodjo) masih, masih tetap," kata Jisman.
Ikuti Whatsapp Channel Republika