REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali menggelar program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) yang bertujuan meningkatkan literasi di kalangan pelajar. Kali ini, kegiatan penyaluran bantuan literasi dilakukan di Yayasan/Sekolah Luar Biasa (SLB) Wiyata Dharma 1.
Kegiatan penyaluran bantuan literasi bertajuk “LiteraSea” ini merupakan rangkaian program TJSL PIS di bawah payung “BerSEAnergi Untuk Laut” , yang terintegrasi dan bertujuan untuk mendukung kelestarian laut serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Penyaluran bantuan kepada Yayasan/SLB Wiyata Dharma 1 yang berada di Sleman, Yogyakarta, ini dilakukan oleh Direktur Armada PIS M. Irfan Zainul Fikri pada Februari lalu. Bantuan kepada SLB Wiyata Dharma ini sekaligus menunjukkan wujud komitmen PIS untuk program BerSEAnergi yang inklusif dan tanpa batas.
"Kami bertekad untuk menciptakan lingkungan belajar yang memungkinkan setiap anak, tanpa terkecuali, untuk mengeksplorasi dan menghargai keajaiban laut, sekaligus membekali mereka dengan keterampilan yang mendukung kemandirian di masa depan," ujar Irfan, dalam keterangan tertulisnya, Senin (4/3).
Kegiatan “LiteraSea” ini mengintegrasikan pendekatan holistik dalam pembelajaran, dengan menyediakan alat-alat pendukung seperti komputer dan buku tematik kelautan, serta merenovasi kelas dan perpustakaan untuk memastikan bahwa pendidikan kelautan dapat diakses oleh semua siswa, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus.
Ketua Yayasan/SLB Wiyata Dharma 1, Drs. Banawa, menyampaikan apresiasinya kepada PIS, “Inisiatif ini tidak hanya memperkaya wawasan siswa kami tentang kelautan dan kemaritiman tapi juga memberikan motivasi dan sarana bagi mereka untuk belajar dan tumbuh,” ujarnya.
Corporate Secretary PIS Muh. Aryomekka Firdaus juga terus mendorong program "LiteraSea" ini untuk dapat dilaksanakan di beberapa sekolah lain.
"Sebagai perusahaan dengan wilayah operasi sebagian besar mencakup laut, PIS berkomitmen untuk mendukung kelestarian ekosistem laut, salah satunya dengan cara memberikan edukasi kelautan. Melalui edukasi yang komprehensif, kami bertujuan untuk membangun kesadaran tentang pentingnya laut bagi kehidupan manusia dan sebaliknya, serta mendorong praktik berkelanjutan dalam menjaga kesehatan ekosistem laut," ujar Aryomekka.
Dalam kegiatan ini, PIS membangun Pojok Baca Literasi Laut serta pemberian bantuan sarana pembelajaran berupa 20 (dua puluh) unit komputer desktop untuk anak-anak di wilayah Sleman yaitu Yayasan/SLB Wiyata Dharma 1, TK/PAUD Mutiara Hati, Masjid Al-Furqon, Masjid Al Hidayah Mulungan, KB/PAUD Putra Sembada serta di wilayah Bantul bantuan diberikan kepada Mushola Ahmad Nawi, TK Muslimat Nahdiyin Sambeng, MIS Ma'arif Sambeng dan SLB Sekar Teratai 1.
Seperti diketahui, Program “BerSEAnergi Untuk Laut” yang digagas oleh PIS mencakup kegiatan LiteraSea, pemberdayaan dan peningkatan kesehatan masyarakat pesisir, coastal clean-up, hingga konservasi biota dan ekosistem laut seperti mangrove, terumbu karang dan hiu paus.
Program ini dijalankan untuk mendukung implementasi aspek-aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) perusahaan. Kegiatan “LiteraSea” ini juga menunjukkan keaktifan perusahaan dan pekerja untuk berkontribusi pada komunitas sosial dan masyarakat, untuk meningkatkan kecintaan terhadap lingkungan.
Selain itu inisiatif ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's) utamanya poin 4 terkait pendidikan dan poin 14 menjaga ekosistem laut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika