REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak tujuh inkubator dengan lebih 700 startup telah memulai program Zoho for Startups di Indonesia. Hal itu membuat kemajuan besar dalam membentuk lanskap kewirausahaan menjadi lebih hidup. Secara global, program tersebut telah membantu lebih dari 12 ribu startup di India, dan sekitar 2.000 startup di Timur Tengah dan Afrika.
Country Lead untuk Zoho Indonesia, Handito Saroso menyampaikan, program itu telah berkembang secara organik dan digulirkan ke kancah global. Hingga kini, jangkauan dan keberhasilan program tersebut terkait erat dengan tujuan dan visi perusahaan.
"Kami sangat senang bahwa Indonesia menjadi negara pertama yang meluncurkan program ini di kawasan Asia Pasifik. Indonesia memiliki ekosistem startup yang berkembang pesat dan Zoho berada dalam posisi yang tepat untuk mendukung startup di Indonesia dengan teknologi kelas dunia," ucap Handito dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (29/2/2024).
Dia menjelaskan, Indigo selaku mitra utama program Zoho for Startups, merupakan perusahaan inkubator dan akselerator yang diprakarsai PT Telkom. Didedikasikan untuk membina startup, Indigo menciptakan program, mulai pendirian dan pertumbuhan hingga membantu mereka melalui proses kerja sama, yang akhirnya bertujuan menciptakan perusahaan rintisan terbaik bagi bangsa.
"Dengan solusi Zoho, startup dapat memiliki mitra teknologi yang tepat yang siap tumbuh bersama dan dapat mendukung mereka berkembang. Kami senang startup Indonesia menjadi bagian dari program global kami," ucap Handito.
Startup Community Management Indigo Telkom, Fanky Miswar membagikan perspektifnya bahwa prakarsa Zoho telah meningkatkan kemampuan komunitasnya. "Dengan berbagai alat yang sangat berharga, seperti Zoho CRM, Zoho Books, dan Zoho Analytics, para anggota kini lebih siap untuk mengelola dan memperluas operasi mereka secara efektif," ucap Fanky.
Menurut Fanky, dari Bepah Coffee yang telah bergabung dalam program Zoho for Startups sebagai mitra akselerator merasa terbantu dalam pemasaran produk. Pasalnya, Zoho memiliki modul yang membantu operasional bisnis berbagai departemen, terutama CRM, meeting, dan mail agar pelaku UMKM semakin berkembang.
"Untuk departemen lain bisa menggunakan modul lain yang bermanfaat dengan berkonsultasi dengan tim Zoho. Semoga Zoho terus memberikan kontribusi kepada UMKM dan startup yang memiliki kendala dalam biaya perangkat lunak dan memiliki solusi terintegrasi dalam satu ekosistem," kata Fanky.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
