Jumat 08 Dec 2023 19:21 WIB

Pengguna LRT Jabodebek Naik 10 Persen Awal Bulan Ini

Peningkatan ini dipengaruhi penambahan jumlah perjalanan dan tarif promo.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Lida Puspaningtyas
Antusias warga menjajal untuk pertama kalinya Lintas Rel Terpadu (LRT) pada Jumat (1/9/2023)
Foto: Republika/Fergi Nadira
Antusias warga menjajal untuk pertama kalinya Lintas Rel Terpadu (LRT) pada Jumat (1/9/2023)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- LRT Jabodebek mencatat terjadinya peningkatan jumlah pengguna jasa pasca penambahan perjalanan serta penerapan tarif promo off peak hour.

Mengutip data LRT Jabodebek, pada periode 1 hingga 7 Desember 2023, kereta ringan ini telah melayani 218.607 pengguna, jumlah tersebut naik 10 persen dibandingkan dengan periode yang sama bulan lalu sebanyak 198.558 pengguna.

Baca Juga

Manager Public Relations Mahendro Trang Bawono mengungkapkan peningkatan ini dipengaruhi faktor penambahan jumlah perjalanan dan penerapan tarif promo terbaru.

Namun, peningkatan jumlah pengguna tersebut tentunya juga tidak terlepas dari dukungan dan kolaborasi dengan Pemerintah melalui DJKA sehingga dapat memberikan pelayanan maksimal.

"Kami mengapresiasi pelanggan yang telah menggunakan LRT Jabodebek sebagai moda transportasi untuk bermobilisasi sehari-hari. Peningkatan ini dapat diartikan sebagai tanggapan positif serta menunjukkan minat dan peningkatan kepercayaan terhadap layanan LRT Jabodebek," ujar Mahendro, Jumat (8/12/2023).

Ia memastikan LRT Jabodebek tetap berkomitmen untuk menjunjung standar pelayanan dan keselamatan tertinggi bagi pengguna. Dengan begitu, diharapkan semakin banyak masyarakat yang menggunakan LRT Jabodebek sebagai transportasi publik.

“Seiring dengan peningkatan jumlah pelanggan, KAI yang dipercaya sebagai operator LRT Jabodebek oleh pemerintah akan menjaga momentum ini dengan meningkatkan layanan kami dan mengoptimalkan pengalaman perjalanan bagi pelanggan,” jelas Mahendro.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement