REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bank bjb syariah siap memperkuat pembiayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan pembiayaan produktif di wilayah Jawa Barat (Jabar). Mengingat, sektor tersebut menjadi salah satu penopang pertumbuhan ekonomi.
Menurut Direktur Utama bank bjb syariah Adang A Kunandar, sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jawa Barat terus tumbuh. Sehingga, butuh dukungan perbankan agar skala usaha mereka naik kelas.
Bank bjb syariah, kata Adang, sudah berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat diantaranya adalah peluncuran Mesra Syariah. Program ini berupa pembiayaan untuk UMKM yang berada di sekitar rumah ibadah (Masjid).
Adang berharap, mampu memperkuat pertumbuhan UMKM di Jawa Barat dan meningkatkan perekonomian masyarakat Jabar. "Pembiayaan ini menyasar masyarakat yang berada di sekitar rumah ibadah di 27 kabupaten/kota di Jabar. Kami siap memberikan dukungan finansial melalui penyaluran pembiayaan kepada para pelaku UMKM sesuai dengan prinsip syariah," papar Adang.
Selain bekerja sama dengan pemerintah daerah, kata dia, bank bjb syariah juga aktif melakukan pembinaan dan pendekatan dengan berbagai pelaku UMKM di Jawa Barat.
Berdasarkan laporan keuangan terbaru, bank bjb syariah berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 8,36 triliun atau tumbuh 14,67 persen (YoY) dibandingkan periode sama tahun lalu.
Pertumbuhan pembiayaan ditopang oleh pembiayaan konsumer sebesar 65 persen, lalu segmen non UMKM produktif dengan proporsi sebesar 21 persen, sementara UMKM sebesar 14 persen.
Adang mengatakan, bank bjb syariah akan meningkatkan porsi kredit UMKM dan sektor produktif karena marketnya masih sangat luas.
Selain memacu kredit UMKM, bank bjb syariah juga akan memperluas pembiayaan di sektor industri halal di Jabar. Menurut Adang, Jabar selama ini merupakan salah satu provinsi penyumbang market pembiayaan syariah. Apalagi Jawa Barat merupakan salah satu penduduk terbanyak di Indonesia dengan dominasi umat muslim sehingga perkembangan industri halal juga terus tumbuh.
“bank bjb syariah aktif mendukung beragam kegiatan bisnis dan industri halal yang ada di Jabar,” katanya.