Senin 20 Nov 2023 18:12 WIB

Prabowo Senang SBY Siap Turun Gunung untuk Memenangkannya

Capres Prabowo mengeklaim didukung Presiden ke-6 dan ke-7 RI pada Pilpres 2024.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Erik Purnama Putra
Capres Prabowo Subianto memberi hormat kepada Presiden ke-6 RI sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Foto: Republika/Prayogi
Capres Prabowo Subianto memberi hormat kepada Presiden ke-6 RI sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan, kesiapan Ketua Majelis Tinggi DemokraybSusilo Bambang Yudhoyono (SBY) utuk turun gunung memenangakan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.

Artinya, kata dia, SBY yang merupakan presiden ke-6 RI siap mendampingi Prabowo-Gibran di sejumlah agenda kampanyenya. Hal itu dilakukan Demokrat untuk memastikan kemenangan bagi Prabowo.

Baca Juga

"SBY juga siap turun gunung memenangkan Pak Prabowo Subianto," kata AHY dalam acara Konsolidasi Pemenangan Capres Prabowo dengan Caleg DPR RI dari Partai Demokrat dari seluruh Indonesia, yang digelar di Hotel Aston, Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (20/11/2023).

Prabowo pun menyambut baik kesediaan SBY untuk turun gunung di agenda kampanyenya. Menurut dia, dukungan langsung dari SBY merupakan dorongan besar untuk bisa memenangkan kontestasi Pilpres 2024.

"Dengan kesediaan Pak SBY turun gunung, ini dorongan besar bagi kita semua," kata Prabowo.

Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu mengeklaim, selain dukungan dari Presiden ke-6 RI, Presiden ke-7 RI Joko Widodo juga memastikan mendukung penuh pasangan Prabowo-Gibran. Artinya, kata Prabowo, ia didukung dua presiden yang telah memimpin negeri ini selama 20 tahun.

"Presiden keenam mendukung dan berada di sebelah saya, dan presiden ketujuh juga mendukung dan berada di sebelah saya. Berarti ada pengalaman 20 tahun. Saya kira ini pengelaman luar biasa," ucap Prabowo semangat saat berpidato di depan ratusan kader Demokrat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement